slider

Menu

Info Terbaru

Perintah Gubernur YSK Seriusi Aset Milik Pemprov Sulut Dan Tegaskan Soal Tanggung Jawab Ke Jajaran Pengelola BMD


MANADO,sulutberita.com-Menjadi perhatian serius dari Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Yulius Selvanus Komaling (YSK), para pengelola Barang Milik Daerah (BMD) Pemerintah Provinsi Sulut menerima wejangan dari gubernur terutama soal tanggung jawab.

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Yulius dalam sambutannya dalam membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan BMD yang berlangsung di Sentra Hotel Manado, pasa Selasa 10 Juni 2025.

“Saya sangat berterima kasih bertemu dengan saudara-saudara sekalian yang bertanggung jawab Barang Milik Daerah. Saya sangat teliti soal ini,” tegasnya yang terkait hal itu pula, semenjak dirinya (YSK) diamanahkan menjadi gubernur, dirinya harus mengetahui soal tugas, wewenang dan tanggung jawabnya.

“Saya lakukan pekerjaan selama lima tahun ke depan. Begitu saya lihat tanggung jawab, bukan hanya personel tapi ada materil yang dipertanggungjawabkan,” terang Yulius yang menambahkan bahwa, personel itu dari lahir sampai mati harus diurusi. 

"Sama juga barang dari pengadaan, hingga dihapuskan itu dicatat semua,” tegasnya.

Lanjut gubernur meminta agar pengelolaan BMD perlu ditingkatkan. Pasalnya, dari data yang diterima masih banyak lahan Pemprov Sulut tidak dimanfaatkan.

“Banyak lahan tidur kita bisa (hasilkan) PAD. Bangunan dibiarkan begitu saja. Padahal kita butuh bisa diberdayakan,” sebutnya dengan meminta jajaran BMD Pemprov Sulut untuk mendata kembali seluruh aset milik Pemprov Sulut.

“Catat ulang, kita sahkan kembali. Sudah sekitar 95 persen tanah kita bersertifikat. Pengelolaan BMD harus menjadi tradisi, mari kita pertanggung jawabkan apa yang diberikan kepada kita,” jelasnya.

Adapun oleh Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Sulut, Clay Dondokambey dalam laporannya mengatakan bimtek ini dibuat karena mengikuti regulasi yang baru. Tujuan dari bimbingan teknis ini untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang baru, meningkatkan efisiensi akuntabilitas Barang Milik Daerah serta sinergikan seluruh stakeholder pemangku kepentingan di Sulut.

Diketahui pada kegiatan Bimtek tersebut menghadirkan narasumber Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Sulut, Kepala Kanwil DJKN (Direktorat Jenderal Kekayaan Negara) Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara serta praktisi pengelolaan BMD. (*/Mild)

Share
Banner

Sulut Berita

Post A Comment:

0 comments: