KOTAMOBAGU,sulutberita.com -Sekretaris Daerah Kota Kotamobagu, Hi. Sofyan Mokoginta, membuka secara resmi kegiatan Forum Perangkat Daerah Mematangkan Penyusunan Dokumen, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029, yang berlangsung di Aula Kantor Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kotamobagu, pada Selasa 15 Juli 2025.
Forum kegiatan yang menjadi bagian strategis dari proses perencanaan pembangunan daerah dengan menyelaraskan visi dan misi kepala daerah terpilih dengan program prioritas perangkat daerah, serta memastikan kesinambungan pembangunan berbasis data dan kebutuhan masyarakat, serta terintegrasi terhadap arah kebijakan nasional.
Kegiatan yang dihadiri seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, Kabag di lingkup Sekretariat Daerah (Setda) Kotamobagu, serta para pemangku kepentingan di berbagai sektor strategis pembangunan itu, mengacu Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembanguan Nasional, serta Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 09 tahun 2015 tentang Pemerintahan Daerah, bahwa kepala daerah terpilih berkewajiban menyusun dokumen perencanaan lima tahunan.
Disampaikan Sekda Sofyan Mokoginta, kegiatan dalam rangka Desk antar perangkat Daerah dan Mitra Bapelitbangda ini mengusung visi besar yakni, Kotamobagu Berkemajuan, Sejahtera, Berbudaya dan Inovatif.
"RPJMD ini bukan sekadar dokumen, tapi peta jalan pembangunan Kota Kotamobagu selama lima tahun kedepan. Maka dari itu, proses penyusunannya harus benar-benar matang, berbasis data, dan tentunya melibatkan semua pihak," tegasnya yang menilai kegiatan dimaksud sangat penting untuk membantu memastikan isu strategis, tujuan dan sasaran, kebijakan, program dan kegiatan yang akan dimuat dalam dokumen Renstra sehingga perangkat daerah mampu merespon kebutuhan dan aspirasi para pemangku kepentingan dan juga visi misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
“Melalui forum ini ada beberapa hal penting yang perlu kita bahas dan disepakati bersama, mulai dari isu-isu strategis yang perlu segera ditangani, tujuan dan sasaran yang ingin kita capai dalam 5 tahun kedepan, strategi kebijakan serta program dan kegiatan prioritas dari setiap perangkat Daerah, dan tentu saja indikator kinerja serta target yang jelas dan terukur,” pesan Mokoginta.
Disisi lain, dirinya berharap agar forum desk ini berjalan seperti layaknya diskusi tim kerja. Kita terbuka, jujur menyampaikan kebutuhan dan tantangan di lapangan, sambil tetap menjaga kesinambungan visi dan misi dari Wali kota dan Wakil Wali kota.
“Mari kita jadikan momentum ini sebagai ruang kolaborasi, bukan sekedar rutinitas. Karena hasil dari pertemuan ini akan sangat menentukan arah pembangunan kota Kotamobagu dalam lima tahun kedepan,” tandasnya. (*/Bams)
Post A Comment:
0 comments: