 |
| (Foto: ist/*doc.) |
MINAHASA sulutberita.com
Roy Rusly, sosok bocah berusia 6 tahun asal Desa Tombuluan, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), yang sebelumnya dikabarkan hilang pada 8 November 2025 lalu, saat sedang bermain bersama teman-temannya di kompleks pekuburan di desa tersebut, akhirnya telah ditemukan warga setempat pada Senin 17 November 2025, sekitar pukul 16.00 WITA.
Berikut informasi yang diterima redaksi, terkait kronologi ditemukannya adik Roy yang sempat dinyatakan hilang selama 9 hari.
- Roy ditemukan warga desa setempat bernama Fanny dan istrinya, di lokasi perkebunan yang hanya berjarak 500 meter dari desa atau rumah adik Roy.
- Fanny dan istrinya pada sore hari itu datang ke kebun untuk mengambil tanaman Umbi (Ubi Bete, bahasa Manado) dan Pisang di kebun mereka.
- Fanny mendengar ada suara samar-samar dari arah pepohonan pisang. Merasa penasaran, Fanny kemudian mendekati sumber suara itu berasal, dan pada akhirnya dibalik pepohonan itu ternyata didapati adik Roy yang dalam posisi duduk setengah jongkok (nampak raut wajahnya seperti kebingungan atau takut).
- Fanny pun memanggil sang istri dan mendekati Roy tanpa menyentuh, hanya memanggil-manggil namanya, untuk lebih memastikan bahwa itu memang adik Roy.
- Fanny kemudian berinisiatif meninggalkan sang istri untuk menjaga Roy, dan Fanny sendiri langsung kembali ke desa untuk melaporkan temuannya itu ke Hukum Tua (Kepala Desa) Tombuluan bernama, Minggus Languyu, dan kemudian bersama-sama mendatangi lokasi penemuan itu.
- Kabar penemuan adik Roy itu pun cepat tersebar, kemudian warga bersama Pemerintah Desa, Kecamatan, dan Polsek Tombulu langsung bergerak cepat ke lokasi guna melakukan proses evakuasi.
- Proses evakuasi aparat dan warga berlangsung kurang lebih sekitar 1 jam, dikarenakan medan yang dilalui dari desa ke lokasi ditemukannya adik Roy cukup berat, termasuk jalan sempit dan terdapat jurang curam.
(*/Mild)
