Manado, sulutberita.com - Mewakili Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) Gubernur Prof DR (Hc) Olly Dondokambey, SE serta masyarakat, merasa bangga karena Sulut kembali dipilih menjadi tempat pelaksanaan iven nasional Bintang Radio Indonesia tahun 2023 dengan tema “Seni Merangkai Keberagaman” yang akan digelar pada tanggal 27 November sampai 02 Desember 2023 di Manado. Demikian disampaikan Wakil Gubernur Drs Steven O.E Kandouw saat menerima kunjungan dari Direktur Layanan dan Pengembangan Usaha RRI Yohanes Markus Tuhuleruw dan Kepala RRI Manado Nawir, di Kantor Gubernur Sulut, pada Jumat 3 November 2023 malam.
“Gayung bersambut bersama roadmap kita dengan skala prioritas pak gubernur, antara lain kita terus dalam membangun bangsa dan negara ini melalui budaya, dan dengan tema yang luar biasa ini sangat cocok dengan kita di sini yaitu dengan Seni Merangkai Keberagaman,” ungkap wagub.
Lanjutnya, berharap agar kegiatan ini dapat disebarluaskan pada masyarakat, agar output dan outcome-nya dapat dirasakan oleh seluruh anak-anak bangsa dari Sabang sampai Merauke.
“Ditengah-tengah ancaman budaya universal yang rasa-rasanya sudah tidak berbatas diharapkan melalui iven Bintang Radio ini, tentu saja akan berpengaruh reproksivitas terhadap pembentukan batu bata peradaban dan sendi-sendi kehidupan bangsa dan negara,” terangnya.
Wagub yang saat itu didampingi Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulut, Steve Kepel pun menungkapkan dukungan penuh atas pelaksanaan iven bersakal nasional tersebut dengan segala konsekuensinya yang sudah diatur dengan baik dan berharap kesuksesan atas kegiatan itu tidak hanya bagi penyelenggara, tapi secara substansial juga sukses untuk tetap menjaga pluralisme dan keberagaman di Republik yang kita cintai ini.
"Ini resionalisasi gaung nasional juga akan keragaman di Sulut," tutup mantan Ketua DPRD Sulut itu.
Adapun sebelumnya melalui Direktur LPU RRI Yohanes Markus Tuhuleruw menyampaikan bahwa pelaksanaan Bintang Radio di Sulut ini merupakan pelaksanaan untuk kali yang ke-2 kalinya menjadi tuan rumah (pada tahun 2011). Dimana kegiatan ini merupakan ajang pencairan bakat tertua di Republik ini sejak 1951 yang sudah berhasil membesarkan artis ternama seperti, Titik Puspa, Harvey Maleyholo, Hety Koeendang dan lainnya.
“Target kita adalah 5 ribu sampai dengan 10 ribu peserta dan diharapkan dapat mengikuti kegiatan ini. Dari awal dimana setiap peserta akan mengikuti dan meng-uppload semua karyanya melalui platform digital. Kemudian akan dikurasi oleh setiap satker yang ada di kabupaten/kota untuk mencari 3 besar yang kemudian di uppload lagi dan akan dieliminasi oleh dewan juri Nasional akan dipilih yang terbaik 1 laki-laki dan 1 prempuan. Mereka inilah yang akan mewakili setiap daerah untuk bertarung di tingkat nasional yang diadakan di Kota Manado. Berrharap menjadi barometer kerukunan hal ini juga memperkenalkan Sulut sebagai daerah toleransi di Indonesia,” terang Yohanes.
Ditambahkan, jumlah peserta dan Official pelaksanaan Bintang Radio Indonesia tahun 2023 yang akan mengikuti kegiatan ini sebanyak 400-an peserta dimulai tanggal 27 November sampai 2 Desember 2023. Adapun gambaran pelaksanaan babak pengisian kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulut dan untuk Grand Final, di Pohon Kasih Mega Mas Boulevard Manado.
Turut hadir dalam pertemuan itu Asisten 1 Setdaprov Denny Mangala, Asisten 3 Setdaprov Franciscus Manumpil, Kadis Kominfo Evans Steven Liow, Kadis Kebudayaan Daerah Sulut Jani Lukas beserta sejumlah pejabat Pemprov Sulut lainnya.
(Mild/*)
Post A Comment:
0 comments: