Gratis, Total 1.722 Ojol Yang Diperiksa Polda Sulut Melampaui Target Mabes Polri Dalam Rangka Meriahkan HUT Bhayangkara Ke-79

MANADO,sulutberita.com-Tercatat hingga puncak kegiatan hari ini, Senin 16 Juni 2025, jumlah pengemudi Ojek Online (Ojol) yang beroperasi di wilayah Kota Manado dan sekitarnya, bertambah kurang lebih 200an orang yang mengikuti kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Gratis yang dilaksanakan Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara (Sulut) di RS Bhayangkara Tingkat III Kota Manado.

Kegiatan yang dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia itu pun dipantau langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melalui Video Conference (Vidcon).

"Kegiatan ini dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79, Polri secara serentak menggelar bakti kesehatan. Kebetulan hari ini kita secara serentak menggelar bakti kesehatan berupa pemeriksaan kesehatan gratis kepada pengemudi ojek online," ujar Wakapolda Sulut Brigjen Pol Awi Setiyono yang hadir mengikuti video conference di halaman RS Bhayangkara Manado bersama jajaran PJU (Pejabat Utama) Polda dan Bhayangkari.

Adapun terget yang diberikan dari Mabes Polri kepada Polda Sulut sebanyak 1500 pengemudi ojek online yang harus dilakukan pemeriksaan kesehatan gratis.

"Sampai dengan hari Sabtu (14/06) kemarin sudah sebanyak 1.522 pengemudi ojek online yang diperiksa kesehatannya secara gratis. Dan puncaknya hari ini ketambahan sebanyak 200 pengemudi, jadi total sebanyak 1722 pengemudi ojek online," tambah Kabid Dokkes Polda Sulut AKBP dr. Tasrif.

Jenis pemeriksaan yang diberikan yaitu berupa pemeriksaan kesehatan umum, pengecekan gula darah, asam urat, kolestrol total, serta pemberian vitamin dan obat-obatan.

"Kegiatan ini dilakukan sejak tanggal 7 Juni 2025. Tim kesehatan mobile dengan mendatangi titik-titik kumpul dan kantor perwakilan ojek online, dan juga mendirikan pos pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis di RS Bhayangkara Manado," ucap Kabod Dokkes.

Selain pemeriksaan kesehatan gratis kepada para ojek online, Biddokkes dan RS Bhayangkara Manado juga menggelar operasi katarak bagi masyarakat umum, dan target operasi sebanyak 20 orang, serta memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada para ojol yang hadir. (Drin)