Press Release Akhir Tahun 2025 Polda Sulut, Tentang Pelaksanaan Tugas Program Selama Satu Tahun


MANADO
sulutberita.com

Press release Polda Sulawesi Utara (Sulut) Akhir Tahun 2025 yang berlangsung di Aula Tri Brata Mapolda Sulut, pada Rabu 31 Desember 2025, dipimpin langsung Irwasda Polda Sulut Kombes Pol Amin Litarso didampingi Kabid Humas Kombes Pol Alamsyah P. Hasibuan, dan dihadiri para PJU (Pejabat Utama) dilingkup Polda Sulut beserta wartawan.

Dalam kesempatan itu, Irwasda membeberkan pelaksanaan tugas dan sejumlah keberhasilan Polda Sulut dan jajaran selama tahun 2025, dengan mengawali paparan dengan menerangkan komposisi personel Polri yang ada di Sulawesi Utara.

"Jumlah riil personel Polda Sulut dan jajaran tahun 2025 sebanyak 9268 personel atau 48,01% dari DSP 19.304, yang tersebar, dimana terdapat kekurangan 10.036 personel," katanya.

Data pelanggaran personel Polda Sulut dan jajaran tahun 2025 sebanyak 307 pelanggaran (terdiri dari pelanggaran disiplin 167 dan kode etik 140).

"Terjadi peningkatan pelanggaran sebanyak 54 pelanggaran atau 21% dari tahun sebelumnya. Dan jumlah personel yang di-PTDH tahun 2025 sebanyak 12 orang, jumlah personel pemberhentian dengan hormat (PDH) sebanyak 4 orang dan jumlah personel yang meninggal dunia sebanyak 32 orang," lanjutnya.

Untuk jumlah pengaduan masyarakat (Dumas) yang masuk ke Polda Sulut dan jajaran selama tahun 2025 sebanyak 202, dengan rincian Dumas langsung 154 dan aplikasi Dumas Presisi 48. semua pengaduan  masyarakat sudah dijawab, penyelesaian 100 %.

Irwasda juga membeberkan penanganan kasus yang dilakukan oleh Polda Sulut dan jajaran selama tahun 2025.

"Penanganan kasus oleh Ditreskrimsus dan polres/ta jajaran di sepanjang tahun 2024 sebanyak 389 kasus (Polda 88 dan Polres/ta 301). Sedangkan penyelesaian kasus sebanyak 174 (Polda 67 dan Polres/ta 107) atau 47,15 %," ungkapnya.

Sementara itu tahun 2025 penanganan kasus sebanyak 596 (Polda 134 dan Polres/ta 462), sedangkan penyelesaian kasusnya sebanyak 378 (Polda 156 dan Polres/ta 222) atau 36,5%. 

"Terjadi peningkatan total jumlah kasus dari tahun 2024 sebanyak 207 kasus menjadi 596 kasus pada tahun 2025 atau naik 53,21%," lanjut Kombes Pol Amin Litarso.

Kasus korupsi di tahun 2025, total kasus 30 (Polda 12 dan Polres/ta 18), penyelesaian kasus 13 (Polda 8 dan Polres/ta 5) atau 43,33 % dan total uang negara yang diselamatkan Rp.  4.200.596.360,-.

"Penanganan kasus oleh Diteskrimum Polda Sulut dan jajaran selama tahun 2024 sebanyak 8672 kasus dengan penyelesaian kasus sebanyak 4785 kasus atau 55,1%. sedangkan tahun 2025 penanganan kasus sebanyak 8407 kasus dengan penyelesaian sebanyak 4987 kasus atau 59,4%. Terjadi penurunan jumlah kasus di tahun 2025 dibandingkan tahun 2024 sebanyak 265 kasus atau 3,05 %," beber Irwasda.

Adapun kasus yang paling sering terjadi di wilayah hukum Polda Sulut di tahun 2025 adalah penganiayaan biasa 2560 kasus, pencurian biasa 730 kasus, pengeroyokan 623 kasus, penipuan 489 kasus.

Sementara itu untuk perkara tindak pidana yang diselesaikan secara restorative justice  di tahun 2024 sebanyak 1989 perkara, sedangkan di tahun 2025 sebanyak 2003 perkara. Terjadi trend kenaikan perkara sebesar 14 perkara atau 0,7%.

Penanganan kasus narkoba tahun 2025 sebanyak 208 kasus dengan penyelesaian sebanyak 166 kasus atau 79,8%, dengan jumlah tersangka 254 orang. terjadi tren penurunan jumlah kasus dari tahun 2024 ke tahun 2025 sebesar 10,7% dan penurunan jumlah tersangka sebesar 5,2%.

Adapun rincian jumlah kasus narkoba tahun 2025 yaitu narkotika 105 kasus, psikotropika 8 kasus, obat 79 kasus dan bahan berbahaya 17 kasus. sedangkan barang bukti yang didapatkan yaitu sabu 1.061,16 gram, ganja 636 gram, psiko 1.431 butir, obat keras 82.158 butir dan miras 7.835 liter.

Kecelakaan lalu lintas yang terjadi sepanjang tahun 2025 sebanyak 2393 kejadian, dengan jumlah md 290 orang, luka berat 334 orang dan luka ringan 3176 orang. jumlah kecelakaan turun 298 kasus atau 11,07 % dari tahun 2024, jumlah meninggal dunia turun 55 atau 15,9 %, jumlah luka berat turun 47 atau 12,33 % dan jumlah luka ringan turun 345 atau 9,79 % dari tahun sebelumnya.

Jumlah pelanggaran tahun 2025 sebanyak 33.297 kasus, terjadi kenaikan sebanyak 1.107 kasus dari tahun sebelumnya 32.190 atau 3.43%.

Selama tahun 2025, Polda sulut dan jajaran telah melakukan pengamanan berbagai kegiatan masyarakat di Sulawesi Utara yang berjalan dengan baik dan lancar antara lain, pengamanan Paskah dan kegiatan keagamaan lainnya, TIFF Tomohon, Festival Bunaken, Festival Selat Lembeh, NSIC 2025, Porprov XII Sulut, penanganan konflik sosial, pengamanan natal dan tahun baru maupun turut serta dalam penanggulangan bencana yang terjadi.

"Polda sulut dan jajaran juga turut menyukseskan program presiden RI Prabowo Subianto di bidang ketahanan pangan, gerakan pangan murah dan makanan bergizi gratis (MBG)," lanjutnya.

Dalam gerakan pangan murah (GPM) untuk menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP), Polda Sulut sejak 8 Agustus 2025 hingga 15 Desember 2025 telah melakukan penjualan beras sebanyak 2.905.635 kg atau 2.905 ton kepada masyarakat. Dan hasil anev menunjukan bahwa Polda Sulut meraih rangking 2 dalam gerakan pangan murah di Indonesia.

Sementara itu untuk menunjang ketahanan pangan, Polda Sulut dan jajaran telah melakukan penanaman jagung dengan hasil produksi jagung hingga saat ini sebanyak 183,44 ton yang dijual ke Bulog.

Dalam mendukung program MBG, Polda Sulut telah melakukan pembangunan satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) sebanyak 1 SPPG, yakni SPPG SPN Polda Sulut yang sudah beroperasi dan mampu melayani sebanyak 8697 siswa. sementara itu untuk 14 SPPG di jajaran masih dalam tahapan persiapan.

Polda Sulut dan jajaran selama tahun 2025 telah menerima sejumlah penghargaan, baik institusi maupun perorangan antara lain:

- Penghargaan dari Korlantas dan Jasa Raharaj di bidang Samsat

- penghargaan dari aslog kapolri kategori penginputan aplikasi sistem pengadaan barang dan jasa

- Juara III penginputan data dan penyusunan Peraturan Lapolda.

- Penghargaan dari Dirjen Hubla kepada Korwas PPNS  Ditreskrimsus terkait sinergi penegakan hukum.

- BLU kinerja keuangan terbaik dari Kementerian Keuangan.

- Rumah Sakit Bhayangkari raih RS kelas c terbaik dan faskes berkomitmen peringkat pertama pelayanan kesehatan program JKN dari BPJS Kesehatan.

- Poliklinik Polda Sulut raih penghargaan komitmen FKTP dalam implementasi integrasi p-care, integrasi antrian online dan implementasi i-care dari BPJS Kesehatan.

- Juara III lomba sistem pengolahan informasi terpadu (SPIT) Humas Polri

- Penghargaan dari KPPN kepada Satker Yanma dan Bidkeu predikat penyampaian LPJ terbaik.

- Penghargaan dari KPPN kepada Polresta Manado, Polres Tomohon, Polres Minahasa, Polres Minut, Polres Kepl Sangihe, Polres Boltim, dan Polres Bolsel atas pengelolaan keuangan terbaik.

- Lima Satwil yaitu Polresta Manado, Polres Bolmong Utara, Polres Minahasa Selatan, Polres Bitung dan Polres Tomohon menerima penghargaan sebagai unit pelayanan publik hasil pemantauan dan evaluasi kinerja penyelenggaraan pelayanan publik (PEKPPP) mandiri tingkat Polri kategori pelayanan prima dari Kapolri.

- Brigadir Regina Moningka, personel Polwan Brimob Polda Sulawesi Utara (Sulut) berhasil menyabet juara 3 kategori perorangan ajang Polwan Anniversary Shooting Championship dan Srikandi Brimob Challenge 2025.

- Kasi Keu Polres Tomohon Iptu Jodie Ferdinand Kairupan menerima penghargaan hoegeng corner sebagai polisi berdedikasi.

"Kedepan kami akan terus berupaya memperbaiki diri, sehingga pelaksanaan tugas polri dapat semakin profesional dalam melayani, mengayomi dan melindungi masyarakat. Kami mohon dukungan, pengawasan saran dan kritik dari seluruh masyarakat sulawesi utara, agar komitmen ini dapat selalu kami pegang teguh sehingga Polda Sulut betul-betul mampu melaksanakan tugasnya dengan baik," pungkas Irwasda Polda Sulut.

(*/Drin)

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.