MANADO,sulutberita.com -Memberikan jaminan kenyamanan bagi umat beragama di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dalam melaksanakan peribadatan sesuai kepercayaan masing-masing, bukan hanya sebuah kata-kata manis semata. Namun, hal itu merupakan murni niat dari kedua pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Pilkada 2024 yakni, Steven Kandouw dan Denny Tuejeh (SK-DT) atah BERKAT untuk Sulut, sekaligus laboratorium keberagaman umat beragama dan kerukunan di Indonesia yang merupakan cerminan keberhasilan di era pemerintahan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) dalam mempertahankan predikat toleransi umat beragama.
Hal itu pun lebih memantapkan hati paslon “BERKAT” dalam menjaga toleransi umat beragama di Sulut harus tetap awet sepanjang masa, sebagaimana semboyan nasional Indonesia yaitu, Bhineka Tunggal Ika.
Demikian pernyataan Cagub Steven Kandouw (SK) dalam kegiatan bersama Gubernur Olly Dondokambey dan pengurus Badan Ta’mirul Masjid (BTM), Imam, dan pengurus Masjid se-Kota Manado, pada Sabtu kemarin.
“Terutama memberikan perhatian khusus kepada umat Islam di Provinsi Sulawesi Utara,” ucapnya dengan menambahkan bahwa keharmonisan umat beragama adalah kunci keberhasilan daerah menuju peradaban global, baik dalam teknologi maupun digitalisasi.
"Hakekat umat manusia itu agar hidup berdampingan, harus memberikan rasa aman, yang dimulai dari diri sendiri kemudian disalurkan ke orang-orang terdekat.
Harmonisasi ini merupakan wujud nyata sebagaimana filosofi orang Minahasa dari Sam Ratulangi, Pahlawan Nasional yang berasal dari Sulut; Si Tou Ti Mou Tu Mou Tou (Manusia Hidup, Untuk Memanusiakan Orang Lain)," ujar Kandouw.
“Manusia hidup dan menghidupi, mendidik serta menjadi berkat untuk orang lain,” tukasnya. (*/Mild)
Post A Comment:
0 comments: