slider

Menu

Info Terbaru

"Peta Tempur" Membangun Sulut, Gubernur Yulius: Ide, Inovasi Dan Riset Adalah Senjata Kita


MANADO,
sulutberita.com -Gubernur Sulut Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE, dihadapan jajaran pimpinan perguruan tinggi, dosen, dan akademisi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, dalam kegiatan Kuliah Umum pada Senin, 11 Agustus 2025 yang berlangsung di Ruang Rektorat Unsrat Manado, telah memaparkan "peta tempur" pembangunan Sulut dalam 5 tahun kedepan yang kesemuanya itu tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Dengan bahasa yang lugas, tegas, namun sarat visi, Gubernur Yulius menggambarkan RPJMD sebagai kompas besar yang akan menuntun Sulawesi Utara menuju kemajuan dan kedaulatan di segala bidang. 

"Setiap kebijakan harus dijalankan dengan disiplin, strategi matang, dan semangat kebersamaan layaknya barisan prajurit yang bergerak serempak. RPJMD ini adalah medan operasi kita bersama. Tidak ada kemenangan tanpa strategi, dan tidak ada strategi tanpa sinergi," terangnya sembari menambahkan bahwa, perguruan tinggi adalah markas besar ide, inovasi, dan riset yang menjadi senjata kita.

Tak hanya sampai disitu, Gubernur juga memaparkan 5 “Misi Utama” dalam RPJMD Sulut, yakni:

1. Penguatan sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata unggulan sebagai garda depan ekonomi daerah.

2. Pembangunan infrastruktur strategis untuk membuka keterisolasian dan menghubungkan pusat-pusat pertumbuhan.

3. Peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan dan kesehatan yang merata.

4. Transformasi digital sebagai mesin percepatan pelayanan publik.

5. Pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan demi masa depan generasi berikutnya.

Dalam kesempatan itu, Rektor Unsrat, Prof. Dr. Ir. Oktovian B.A.Sompie, M.Eng, IPU, ASEAN ENG, pun memuji gaya komunikasi Gubernur Yulius yang menggabungkan ketegasan militer dengan wawasan strategis seorang pemimpin daerah.

"Kesiapan Unsrat menjadi mitra pemerintah dalam mengawal setiap tahap implementasi RPJMD," ucap Rektor.

Adapun dalam kegiatan tersebut, para akademisi telah "menyumbangkan" gagasan ide mulai dari riset inovatif hingga strategi pembangunan berbasis teknologi tepat guna, yang hal itu langsung mendapat respon positif dari Gubernur Yulius merespon positif setiap masukan dengan antusias, menegaskan bahwa “Peta Tempur” pembangunan ini akan terus diperkuat oleh kolaborasi antara pemerintah dan dunia pendidikan.

Adapun, kehadiran sosok dari mantan jenderal di panggung akademik ini, pun membuktikan bahwa kepemimpinan strategis tak hanya dibutuhkan di medan perang, tetapi juga di medan pembangunan bangsa dan negara. (Mild/*)

Share
Banner

Sulut Berita

Post A Comment:

0 comments: